Loading...
Loading...
Rasanya kurang lengkap bila tak mengonsumsi kurma selama bulan Ramadan. Nutrisi yang lengkap ditambah kandungan gula yang aman bagi pengidap diabetes, membuat siapapun menyukainya.
Di balik kandungan gizinya, kurma juga memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti dikutip Realbuzz, Kamis (18/6/2015) berikut ini:
1. Menyehatkan pencernaan
Lima butir kurma (sekitar 45 gram) mengandung sekitar 115 kalori, hampir semuanya dari karbohidrat. Jadi, wajar bila makanan ini tinggi serat dan membantu meningkatkan kesehatan pencernaan selama puasa. Kurma juga mengandung kalium, magnesium dan vitamin B yang baik untuk menjaga kesehatan tulang.
2. Meningkatkan kesehatan otak
Kekuatan otak selama puasa memang agak melemah jika Anda tidak mengonsumsi makanan yang tepat selama sahur. Sebuah studi yang dilakukan para ilmuwan di Amerika Serikat menemukan, ada cara mudah untuk mengembalikan fokus selama puasa, yakni makan kurma.
Ya, hasil penelitian menunjukkan, kurma dapat meningkatkan fungsi otak termasuk membantu menurunkan jumlah hormon kortisol (hormon stres).
3. Menurunkan kolesterol
Tim ahli jantung di Uni Emirat Arab menemukan, orang yang puasa dengan mengonsumsi kurma selama Ramadan mengalami pengurangan kolesterol dalam darah.
Dengan begitu, peneliti menyimpulkan, puasa dan kurma dapat menurunkan kolesterol serta meningkatkan kesehatan jantung.
4. Detoksifikasi
Dengan tidak makan atau minum sepanjang hari saja, tubuh secara otomatis akan mendetoksifikasi sistem pencernaan. Apalagi bila Anda mengonsumsi buah kurma. Kandungan tinggi karbohidrat dan fruktosa yang mudah dipecah menjadi energi membuat tubuh lebih sehat selama puasa.
Kurma juga mengandung vitamin A, C, B kompleks, tiamin, riboflavin, niasin, dan asam folat serta diperkaya dengan mineral seperti kalium, kalsium, zat besi, fosfor, selenium, magnesium, natrium, cobalt, dan zink.
5. Menyerap lebih banyak nutrisi
Saat puasa, tubuh akan mengalami peningkatan hormon yang disebut adiponectin, yang memungkinkan otot-otot Anda untuk menyerap lebih banyak nutrisi. Dengan mengonsumsi kurma, Anda akan mendapatkan nutrisi lengkap juga.(Fit/Nrm) Liputan6
Di balik kandungan gizinya, kurma juga memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti dikutip Realbuzz, Kamis (18/6/2015) berikut ini:
1. Menyehatkan pencernaan
Lima butir kurma (sekitar 45 gram) mengandung sekitar 115 kalori, hampir semuanya dari karbohidrat. Jadi, wajar bila makanan ini tinggi serat dan membantu meningkatkan kesehatan pencernaan selama puasa. Kurma juga mengandung kalium, magnesium dan vitamin B yang baik untuk menjaga kesehatan tulang.
2. Meningkatkan kesehatan otak
Kekuatan otak selama puasa memang agak melemah jika Anda tidak mengonsumsi makanan yang tepat selama sahur. Sebuah studi yang dilakukan para ilmuwan di Amerika Serikat menemukan, ada cara mudah untuk mengembalikan fokus selama puasa, yakni makan kurma.
Ya, hasil penelitian menunjukkan, kurma dapat meningkatkan fungsi otak termasuk membantu menurunkan jumlah hormon kortisol (hormon stres).
3. Menurunkan kolesterol
Tim ahli jantung di Uni Emirat Arab menemukan, orang yang puasa dengan mengonsumsi kurma selama Ramadan mengalami pengurangan kolesterol dalam darah.
Dengan begitu, peneliti menyimpulkan, puasa dan kurma dapat menurunkan kolesterol serta meningkatkan kesehatan jantung.
4. Detoksifikasi
Dengan tidak makan atau minum sepanjang hari saja, tubuh secara otomatis akan mendetoksifikasi sistem pencernaan. Apalagi bila Anda mengonsumsi buah kurma. Kandungan tinggi karbohidrat dan fruktosa yang mudah dipecah menjadi energi membuat tubuh lebih sehat selama puasa.
Kurma juga mengandung vitamin A, C, B kompleks, tiamin, riboflavin, niasin, dan asam folat serta diperkaya dengan mineral seperti kalium, kalsium, zat besi, fosfor, selenium, magnesium, natrium, cobalt, dan zink.
5. Menyerap lebih banyak nutrisi
Saat puasa, tubuh akan mengalami peningkatan hormon yang disebut adiponectin, yang memungkinkan otot-otot Anda untuk menyerap lebih banyak nutrisi. Dengan mengonsumsi kurma, Anda akan mendapatkan nutrisi lengkap juga.(Fit/Nrm) Liputan6
Loading...
